Jumat, 27 Maret 2015
- Judul : Anna Dressed in Blood
- Penulis : Kendare Blake
- Penerbit : Noura Books
- Penerjemah : Angelic Zaizai
- Genre : Horror, Romance
- Jumlah Halaman : 378 Halaman
Oke readers, sesuai janji W akan posting lagi ya untuk malam ini. Ceritanya W mau review lagi nih. Novel yang udah W beli sekitar 2/3 minggu yang lalu, tapi baru selesai baca sekarang. Hahaha, W sekarang punya kebiasaan sayang sama novel, jadi bacanya dikit - dikit biar lama habisnya XD
Cassius Theseo 'Cas' Lowood adalah seorang remaja biasa dengan jalan hidup yang tidak biasa. Ayahnya adalah seorang pembunuh hantu - hantu gentayangan yang membunuh orang - orang. Setelah Ayahnya meninggal secara misterius saat memburu hantu, otomatis pisau athame yang digunakan Ayahnya diwarisi oleh Cas. Dan Cas pun menjadi pembunuh hantu.
Suatu hari, Cas pindah ke Thunder Bay untuk mengejar hantu legendaris di sana. Yaitu hantu Anna Korlov yang menggentayangi sebuah rumah era Victoria. Anna sudah membunuh banyak orang tidak beruntung yang memasuki rumah itu. Baik yang sengaja masuk sampai gelandangan yang menumpang tidur di rumah Anna.
Ketika Cas datang, Anna mengusirnya. Tapi entah mengapa, Anna tidak membunuhnya saat itu juga. Dan Cas pun merasakan sebuah hawa kutukan jahat di balik sosok Anna. Bagaimanakah usaha Cas untuk memberantas hantu yang tidak biasa baginya ini?
Nah, ekspektasi awalnya W beli novel ini sih karena kesan horror yang ditampilkan covernya ya. Tapi berhubung di sampulnya sudah ada kalimat yang menyatakan bahwa novel ini adalah horror-romance, W bakal kasih spoiler bahwa nanti akan ada cinta - cinta di novel ini.
Oke, ceritanya, bagus. Anna Dressed in Blood ini emang stereotype makhluk mistis yang jatuh cinta sama tokoh utamanya. Tapi jalan ceritanya nggak se-lembek Twilight atau Warm Bodies kok. Porsi horror-nya juga tertulis dengan jelas. Walaupun seandainya pembaca tidak terlalu teliti membaca, kesan horror-nya juga bakalan less felt. Terjemahannya juga asyik kok. Bahasanya nggak terlalu sulit dan enak buat diikuti.
Well, dari segi cerita sih ya, W kasih 75 deh ya. Secara ceritanya memang unik. Tapi menurut W, alur novel ini terlalu cepat. Seperti bagaimana Cas ternyata tiba - tiba jatuh cinta pada sosok Anna yang scary yet majestic itu W juga nggak mengerti selain bahwa Cas merasa nggak perlu menyembunyikan sosok pembunuh hantunya di hadapan Anna. But hellooooo, logically, kenapa jatuh cinta sama hantu sih? Harusnya ada alasan kuat gitu lah, to do so.
Terus W juga nggak mengerti kenapa dari awal Anna nggak membunuh Cas. Seharusnya ini dijelaskan walaupun sedikit. Tapi W nggak mendapatinya sampai akhir cerita, tuh. Entah emang nggak ada atau alasannya emang terlalu subtle buat dibaca, I don't know. Hopefully, di sekuelnya bakalan ada informasi yang memadai (and yes, novel ini sudah terbit sekuelnya di Indonesia).
Daaaan, buku ini Fairly Recommended deh. Ceritanya yang bagus didukung dengan bahasa yang enak bikin buku ini yummy buat dibaca. Yah, 3.5 out of 5 stars lah buat Anna Dressed in Blood. ^^
